Teranews.id, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jambi mendorong pemerintah membentuk Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) guna mendukung peningkatan pembangunan daerah.
Ketua Komisi 1 DPRD Provins Jambi, Hapis Hasbiallah mengatakan, melalui Brida bisa dilakukan penelitian terhadap potensi daerah, dengan harapan dapat meningkatkan potensi unggulan Provinsi Jambi.
“Provinsi Jambi memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan untuk kemajuan suatu daerah, maka dari itu keberadaan Brida sangat penting,” kata Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jambi Hapis Hasbiallah, Selasa (07/06/2022).
Nantinya, sambung Hapis, kehadiran Brida itu akan menggantikan Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda). Brida yang melakukan riset dan memberikan rekomendasi pada penelitian yang dilakukan Pemerintah Provinsi Jambi.
Dengan adanya Brida, papar Hapis, beberapa komoditas unggulan di Provinsi Jambi seperti Pinang Betara dan lain sebagainya bisa dijadikan objek penelitian untuk dikembangkan menjadi lebih baik.
“Jika kita bisa melakukan penelitian dan memproduksi produk turunan dari pinang tersebut maka harga jual komoditas tersebut akan lebih tinggi,” sampainya.
Selain itu, menurutnya, kehadiran Brida juga dapat meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Provinsi Jambi, terutama terhadap generasi muda.
Politisi PKS itu mengingatkan bahwa pembentukan Brida tersebut juga merupakan perintah Presiden yang diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 78 tahun 2021 tentang Badan Riset dan Inovasi Nasional.