GNIJ Jambi Deklarasi Ridwan Kamil Capres 2024

Teranews.id, JAMBI – Gerakan Nasional Indonesia Juara (GNIJ) Provinsi Jambi diluncurkan  di Hotel Wiltop, Senin (25/4).

Acara silaturahmi elemen masyarakat Jambi itu sekaligus deklarasi politik mendukung Ridwan Kamil sebagai capres 2024. Tak lupa mereka membacakan manifesto Indonesia Juara, sebagai haluan perjuangan. 

Hadir tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat-budaya, tokoh pemuda dan aktivis perempuan.

“Ini sinergi bersama lapisan masyarakat Jambi. Kami mengusung Ridwan Kamil sebagai calon presiden RI di Pemilu 2024,” kata koordinator GNIJ Jambi, Al Husori.

Dia mengungkapkan sosok Ridwan Kamil yang cerdas dan bersahaja menjadi daya pikat rakyat Indonesia. Terlebih selama menjadi Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat sekarang, Ridwan Kamil banyak menorehkan inovasi sarat prestasi.

“Seperti program Desa Digital, wah ini terobosan yang menarik sekali. Kang Emil berpikir jauh ke depan. Bagaimana meningkatkan kesejahteraan warga desa, lewat sokongan teknologi terkini,” ucapnya.

Terutama di Jambi, lanjut Husori, dimana banyak wilayah pedesaan, memerlukan satu inovasi kebijakan yang menguntungkan masyarakat. “Perangkat desa di tempat kami banyak studi banding, belajar ke Jawa Barat. Karena apa? Tingkat desa mandiri di sana sudah mendekati seratus persen,” katanya.

Husori berharap jika Ridwan Kamil terpilih sebagai presiden Indonesia, kemakmuran masyarakat desa bisa meningkat. Warga desa khususnya pemuda, agar diarahkan bagaimana mengembangkan perekonomian desa, tanpa melulu mesti mencari pekerjaan di kota.

“Potensi ekonomi desa itu sangat besar kalau dikelola pemimpin yang visioner. Lewat Desa Digital, Kang Emil ingin merealisasikan jargon ‘tinggal di desa, rezeki kota, bisnis mendunia’,” tuturnya.

Ridwan Kamil merupakan pemenang Pilgub Jabar 2018. Sebelumnya, jebolan Arsitektur ITB itu mengemban amanah sebagai Wali Kota Bandung. Sederet prestasi diraih Ridwan Kamil selama memimpin.

Program Desa Digital dimulai sejak 2021. Targetnya, sebanyak 5.000 desa di 27 kota / kabupaten di Jawa Barat akan diberi fasilitas pengembangan ekonomi masyarakat setempat. Tahun 2022, Pemprov Jabar memprioritaskan 141 Desa Digital. Bekerja sama dengan beberapa e-commerce ternama, guna memasarkan produk lokal ke penjuru dunia. (*) 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.