Ketua DPRD Muaro Jambi Pimpin Rapat Paripurna Rancangan KUA-PPAS APBD-P 2022

teranews.id, DPRD Kabupaten Muaro Jambi menggelar Rapat Paripurna tentang penyampaian secara resmi rancangan kebijakan umum perubahan anggaran (KUPA) Prioritas dan Plafon Anggaran sementara (PPAS) perubahan APBD tahun Anggaran 2022, dilaksanakan di Ruang Rapat, Jum’at (29/07/22).

Rapat Paripurna dipimpin langsung ketua DPRD kabupaten Muaro Jambi Yuli Setia Bakti didampingi wakil ketua II Ahmad Haikal, dan dihadiri oleh Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah, Anggota DPRD Muaro Jambi, Forkopimda, kepala OPD dan para undangan lainnya.

Bacaan Lainnya

Dalam penyampaiannya, ketua DPRD kabupaten Muaro Jambi Yuli Setia Bakti mengatakan hari ini DPRD menggelar rapat paripurna tentang penyampaian secara resmi rancangan kebijakan umum perubahan anggaran dan perubahan plafon anggaran sementara tahun 2022.

“Marilah kita bersama-sama mendengarkan apa yang dipaparkan oleh PJ Bupati Muaro Jambi nanti,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah mengatakan rapat paripurna yang dilaksanakan hari ini sesuai dengan jadwal yang ditentukan tentang penyampaian secara resmi rancangan kebijakan umum perubahan anggaran dan berubah plafon anggaran sementara tahun 2022.

“Rancangan KUPA dan PPAS tahun anggaran 2022 merupakan bagian siklus pengelolaan keuangan daerah yang tertera dalam peraturan no 12 tahun 2019 tentang pengelolaan keuangan daerah tentang peraturan mendagri nomor 27 tahun 2021 tentang ke-kompakan penyusunan anggaran pendapatan dan pembelanjaan daerah tahun anggaran 2022,” kata Bachyuni. 

Kondisi kemampuan keuangan daerah dalam rancangan KUPA dan PPAS perubahan tahun anggaran 2022 dapat disampaikan sebagai berikut.

1.terkait dengan pendapatan APBD murni tahun anggaran 2022 sebesar Rp1.333.199.748.57 pada pendapatan APBD murni. Masalah dengan KUPA dan PPAS perubahan APBD tahun 2022 menjadi Rp1.327.890.447.57 artinya berkurang sebesar Rp 5.39327350 penurunan pendapatan ini dikarenakan adanya perubahan target atas pendapatan asli daerah pendapatan transpor dan lain-lain.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.