Kepsek SMKN2 Batang Hari diduga Tutup Mata Atas Peristiwa dugaan Pemukulan Seorang Murid

Teranews.id, Kekerasan terhadap anak Di bawah umur memang kerap Kali Terjadi Di Berbagai Macam situasi baik dalam ruang lingkup kekeluargaan,pendidikan,maupun aktivitas/kegiatan sosial lain nya.

Baru-baru ini dunia pendidikan kembali Di gegerkan dengan mencuatnya isu Dugaan kekerasan terhadap anak di bawah umur Khusus nya Di Salah satu sekolah SMK 2 Kabupaten Batanghari.

Bacaan Lainnya

Menanggapi isu Dugaan Tersebut, Berawal Dari AD yang Tanpa dimintai keterangan apapun bercerita tentang Apa yang baru saja dialami di hari rabu 26-10-2022 di Saat Sedang dalam kegiatan praktek di sekolah Tersebut. 

“tadi kepala aku di pukul Sama guru di sekolah bang, pas kami lagi praktek,jadi di Saat guru praktek itu Sedang tidak Ada Di ruangan,aku Sedang mainin besi untuk praktek itu, untuk aku Jadikan sejenis Macam pisau untuk membelah buah-buah han,jadi di Saat aku Sedang asik dengan kesibukan aku, guru praktek itu Masuk”. Ucap AD

Dengan ekspresi wajah yang kasar,guru praktek mengatakan”jangan kau Kira aku tidak lihat Apa yang kamu kerjakan”tegas SR yang merupakan guru praktek pada Saat itu. 

Dengan raut wajah yang Sangat ketakutan AD pun hanya terdiam Dan membisu. 

Lanjut AD ,”tiba-tiba SR langsung mengayunkan Sebuah besi behel ke Arah aku yang mana Tepat Terkena Di bagian kepala aku yang mengakibatkan kepala aku bengkak”.

Dalam hal ini tanpa korban sadari,dia Sedang bercerita tentang keluh kesah nya kepada seorang awak media,yang sebelum nya setau dia awak media ini bukan lah seorang wartawan. 

Setelah Melakukan Penelusuran ke sekolah Tersebut, awak media langsung Meminta keterangan kepada kepala sekolah yang Kebetulan baru saja menjabat Di sekolah Tersebut. 

ZR mengatakan”sampai Saat ini saya Sama sekali belum menerima laporan apapun Terkait kejadian Tersebut, Biasa nya Jika Ada sesuatu yang Terjadi Di sekolah ini, pasti Ada laporan Dari wakasis”.

“nanti Akan saya Coba Cari tahu dulu siapa murid yang menjadi Korban Dan oknum guru yang Menjadi pelaku kekerasan Tersebut,nanti Akan saya hubungi pihak media Jika kami sudah Mendapatkan informasi lebih lanjut”. Ucap wakasis

(Bambang) 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.