Teranews.id, MERANGIN – Lagi-lagi jalur tiga kota Bangko tepatnya ujung jalur tiga Sungai Ulak Kecamatan Nalo Tantan Kabupaten Merangin Kembali memakan korban jiwa yang di sebabkan aksi Ugal-ugalan (balap liar) para pemuda untuk memacu laju sepeda motornya,(14/11/2021).
Sudah sering di ingatkan Oleh Pihak Kepolisian Polres Merangin Kepada para pemuda dimana setiap malam minggu ramai di Lokasi tersebut baik yang mengikuti balap liar hingga menonton, Setelah di lakukan razia besar-besaran tidak membuat jera para pemuda untuk mendatangi lokasi.
Terpantau ketika pihak kepolisian datang menertibkan para pemuda tersebut kocar kacir meninggalkan lokasi, namun di saat pihak kepolisian kembali ke Mako para pemuda tersebut seakan tidak menghiraukan bahaya kembali mendatangi lokasi.
Kali ini Sekira Pukul 00.30WIB laka Maut terjadi lagi melibatkan dua sepeda motor bertabrakan adu kambing di lokasi tersebut, Kecelakaan itu menyebabkan satu pengendara tewas di rumah sakit sementara satunya lagi hingga saat ini di rawat di RSUD Kolonel Abunjani Bangko.
Kecelakaan tersebut melibatkan Kendaraan Motor Jenis Yamaha Jupiter Z yang di kendarai Zaki(16) Warga Desa Marus Kecamatan Renah Pembarap Kabupaten Merangin dengan Kendaraan Motor Jenis Honda Beat yang di kendarai Aldi(16) Warga Desa Sido Rukun Kecamatan Margo Tabir Kabupaten Merangin.
Karena tidak dapat mengendalikan laju sepeda motor dalam kecepatan tinggi Zaki(16) Kehilangan Kendali sehingga tabrakan tidak dapat terelakan lalu menabrak sepeda motor yang di kendarai Aldi(16) , Naas dalam kecelakaan tersebut Zaki(16) tewas di rumah sakit sementara Aldi(16) di rawat di RSUD Kolonel Abunjani Bangko dengan keadaan kritis serta mengalami patah tulang di bagian tangan.
Kasat Lantas Polres Merangin IPTU Sudiharsono, SH menjelaskan ” Giat sudah kami lakukan maksimal , Tinggal peran orang tua dan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalulintas”,Terangnya.
Ia juga menambahkan peran orang tua untuk mengawasi sangat lah penting dimana di usia yang masih labil tersebut sangat butuh pengawasan dari orang tua agar tidak berbuat hal yang membahayakan nyawanya sendiri.
Penulis : Ory Nofriadi
