Teranews.id, JAMBI – Mahasiswa Korkom HMI UIN STS Jambi gelar aksi Korkom di Kampus UIN STS Jambi yang berada di Simpang Sungai Duren kecamatan Jaluko Kabupaten Muaro Jambi , Aksi tersebut terkait pengeroyokan yang di alami Taupik(19) salah satu kader HMI UIN Jambi pada tanggal 04 Desember 2021 lalu yang terjadi di Kampus UIN STS Telanaipura Kota Jambi, Belum adanya penyelesaian massa Korkom HMI UIN Jambi datangi kampus.(08/12/2021).
Aksi tersebut menuntut agar Oknum yang melakukan premanisme di berikan sanksi tegas , Atas insiden yang menimpa salah satu kader HMI UIN STS Jambi tersebut , mahasiswa menuntut agar Pihak Rektorat Kampus Harus bersikap tegas dan memberi sanksi serius terhadap oknum yang melakukan pengeroyokan terhadap Kadernya.
Miko(29) Selaku Ketua Umum Korkom HMI UIN STS Jambi mengatakan “Kami berharap Rektor Kampus UIN Jambi supaya dapat menemui kawan-kawan Aksi , Untuk menyelesaikan masalah ini dengan seadil-adilnya, Terkait adanya prilaku premanisme di ruang lingkup Kampus, Agar Kedepannya tidak di alami lagi oleh kawan-kawan lainnya”, Ucap Miko(23) selaku Ketum Korkom HMI UIN Jambi.
Prilaku premanisme yang di lakukan oknum tersebut hingga mengeroyok dan menganiaya korban menunjukan hal yang sangat buruk terhadap mahasiswa lainnya, Agar tidak terulang lagi Kejadian serupa di ruang lingkup kampus maka mereka meminta agar Pihak Rektorat memberikan tindakan dan Sanksi tegas.
Hingga pukul 12:07Wib (08/12) Rektor Kampus UIN Jambi belum kelihatan menemui para mahasiswa aksi ,Sehingga sempat terjadi cekcok antara masa aksi dan satpam kampus, Seharusnya Rektor mengambil sikap menemui para mahasiswa tersebut agar situasi tidak semakin memanas.
Masa aksi meminta agar Rektor Universitas islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi, Prof Dr. H. Su’aidi, MA.,Ph.D.,, bersikap adil atas kejadian pengeroyokan terhadap mahasiswa lalu , Namum hingga pukul 24:15Wib Rektor masih belum terlihat di lokasi aksi.
“Pak rektor harus bersikap adil terhadap kawan-kawan mahasiswa UIN STS Jambi , Temui kawan-kawan Aksi untuk menyelesaikan permasalahan yang menimpa Salah satu kader kami, Apabila tuntutan kami tidak di tindak lanjuti maka jangan salahkan kami kedepannya akan menggelar demo kembali dengan masa yang berlipat ganda”, Seru Ketum.
Ia menambahkan bahwa pihak rektorat belum begitu serius dalam penyelesaian insiden 4 Desember lalu itu , Mereka meminta bahwa pihak rektorat seharusnya bersikap adil dan segera menyelesaikan permasalahan tersebut.
Terpantau awak media hingga berita ini di publikasikan para mahasiswa masih berada di Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi (UIN STS Jambi) yang berada di Simpang Sungai Duren Kecamatan Jaluko Kabupaten Muaro Jambi.
Penulis : Ory Nofriadi
